Kobennews.id- Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) melakukan pengawasan pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Tangerang.
Kepala Dinkes Kota Tangerang dr Dini Anggraeni menuturkan, program yang telah dijakankan dalam menyukseskan MBG di Kota Tangerang yaitu mengundang Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
“Di Kota Tangerang terdapat 12 SPPG, arahan Wali Kota agar Dinkes mendorong SPPG memenuhi ketentuan seperti SLHS (Sertifikat Laik Higiene Sanitasi), hal ini juga sesuai dengan arahan Pemerintah pusat ” ujarnya.
Kedua melakukan Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL). IKL ini merupakan upaya pembinaan dan pengawasan terhadap SPPG.
“Ini sebagai salah satu upaya dalam pengawasan keamanan pangan olahan siap saji untuk mencegah dan meningkatkan kewaspadaan dini Kejadian Luar Biasa (KLB) keracunan pangan pada program MBG,” ungkapnya.
Berikutnya, Dinkes melaksanakan penyuluhan penjaman pangan SPPG. “Kami memiliki program kursus higiene sanitasi makanan bagi penjamah makanan, program didorong diikuti oleh SPPG,” ujarnya.
Kemudian terkait pengawasan, Dinkes mengoptimalkan peran Inspektur Pangan Cilik. “Kami telah melakukan pelatihan kepada siswa untuk menjadi inspektur pangan cilik dalam pengawasan keamanan pangan, jadi tidak hanya untuk MBG tetapi juga pengawasan pangan di sekolah,” ujarnya.
Ia mengatakan, komitmen Pemkot Tangerang dalam menyukseskan pelaksanaan program MBG melalui pembentukan Tim kordinasi, monitoring dan evaluasi pelaksanaan MBG. Tim ini terdiri dari lintas sektor, mulai dari OPD, TNI-Polri, Kejaksaan, Baznas, Badan Pengawas Obat dan Makanan, MUI, Kantor Kemenag dan lainnya.
“Kami sudah ada tim yang ditetapkan dalam Kepwal, saat ini dioptimalkan sesuai tugasnya untuk menyukseskan MBG di Kota Tangerang,” pungkasnya.(Adit)
