Gerakan Posyandu Aktif, Kemenkes Berikan 100 Rodentisida Cegah Penyakit Leptospirosis

kobennews.id- Usai ditemukannya satu kasus leptospirosis di wilayah Kelurahan Jatiuwung, Kecamatan Cibodas. Dinas Kesehatan Kota Tangerang menggelar kegiatan Posyandu Aktif dan mengajak Ketua RT/RW, FKTS, kader posyandu dan masyarakat Kelurahan Jatiuwung untuk ikut berperan aktif melakukan pencegahan dan penanggulangan penyakit leptospirosis.“Melalui gerakan ini, kami (Dinkes,red) memberikan 100 rodentisida atau racun tikus yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan untuk dibagikan ke wilayah yang terkena kasus leptospirosis salah satunya Kelurahan Jatiuwung,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni.Ia mengatakan, peran kader posyandu dan masyarakat sangat krusial dalam pencegahan dan penanganan leptospirosis. Di mana, kader posyandu bertugas dalam memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai leptospirosis termasuk gejala, cara penularan dan langkah pencegahan.

Selain itu, lanjutnya, kader dapat membantu mensosialisasikan PHBS salah satunya membersihkan lingkungan setelah banjir dan menyimpan makanan dengan benar untuk mencegah kontaminasi. Kader dapat membantu mengidentifikasi kasus leptospirosis pada tahap awal, terutama pada kelompok rentan. Sehingga penanganan dapat segera dilakukan, dan kader dapat mendampingi masyarakat dalam menerapkan langkah-langkah pencegahan dan penanganan serta memantau perkembangan kesehatan masyarakat.

“Tidak kader saja, masyarakat pun harus meningkatkan kesadaran tentang bahaya penyakit ini dengan cara menjaga kebersihan lingkungan, menerapkan PHBS, berpartisipasi aktif hingga mencari pertolongan medis,” ungkapnya.

Dini berharap dengan kerjasama antara kader posyandu dengan masyarakat, dapat tercipta lingkungan yang sehat dan bersih serta kesadaran yang tinggi akan pentingnya pencegahan leptospirosis. Sehingga, angka kejadian penyakit ini dapat ditekan. (Dini)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top