Emma Suhainah Pimpin Sementara SMPN 33 Kota Tangerang

Kobennews id – Pascaberakhirnya tugas Widiyana Ramayanti sebagai Kepala SMPN 33 Kota Tangerang yang memasuki masa purnabakti, Dinas Pendidikan Kota Tangerang secara langsung memilih pemimpin sementara atau Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sekolah. 

Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) pada Dinas Pendidikan Iwa mengatakan, Emma Suhainah Kepala SMPN 32 didapuk untuk mengisi kekosongan tersebut, sambil menunggu pemimpin baru definitif.

“Pelayanan kepada masyarakat harus tetap berjalan, jadi tidak boleh ada kekosongan jabatan di sekolah, apalagi jabatan yang mempunyai tugas dan fungsi yang sentral. Saya berharap, semoga sistem yang sudah berjalan di SMPN 33 dapat terus berjalan di bawah kepemimpinan baru, meski sebagai Plt. Karena Plt. dan definitif secara tugas dan fungsi sama saja,” jelasnya, Jum’at 31 Januari 2025. 

Iwa menambahkan, saat ini di Kota Tangerang ada sebanyak tujuh SMPN yang dipimpin oleh Plt Kepala Sekolah. Sedangkan untuk jenjang SDN ada sebanyak 34 sekolah yang juga dipimpin oleh Plt.

Padahal, menurut pria yang meniti karier dari tenaga pendidik itu, sudah ada 102 calon kepala sekolah yang terdaftar melalui aplikasi Program Sekolah Penggerak (PSP) yang dikeluarkan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.

“Tetapi karena ada syarat yang harus dipenuhi seperti, pangkat minimal 3B dan mengisi pengalaman pada pos jabatan lebih dari dua tahun, makanya masih sedikit yang memenuhi standar, terutama soal pengalaman pos jabatan guru madya,” kata Iwa. 

Namun ia menegaskan, sejauh ini pengusulan Kepala Sekolah definitf di Kota Tangerang dari jenjang TK Pembina, SDN dan SMPN sudah masuk dalam proses pelaksanaan. “Sudah dalam proses ya, dalam proses,” tutupnya.

Sementara Emma Suhainah mengaku bakal berjalan cepat bahkan maraton agar bisa menjalani tugas barunya memimpin dua sekolah meski berada di wilayah adminstratif yang berbeda.

“Saya merasa senang karena lokasinya tidak terlalu jauh dari SMPN 32 tempat saya ditugaskan, jadi saya tidak terlalu terganggu dengan mobilitas karena tidak memakan waktu banyak di perjalanan,” pungkasnya. (Panji)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top