Warga Perumahan Komplek Barata berkumpul melakukan gerak Ling Tien Kung pada Rabu, (3/9/2025). Dipandu oleh beberapa instruktur, warga berbaris rapi dan melakukan gerakan sejak pukul 06.30 WIB.
Ketua Ling Tien Kung Sasana Barata Hanafi menyebut, senam ini rutin dilakukan tiap Rabu dan Minggu pagi. Anggota Ling Tien Kung mayoritas merupakan para lansia Komplek Barata. “Ini bukan hanya senam, tetapi juga terapi kesehatan tanpa obat dan tanpa biaya,” ujar Hanafi Rabu (3/9/2025).
Manfaat Ling Tien Kung dirasakan oleh Jumnizar, warga Komplek Barata berusia 74 tahun. Semula sebelum aktif Ling Tien Kung Jumnizar mengaku memiliki kendala mata minus 3,5.
“Alhamdulillah sekarang minus saya tinggal 1,75. Saya juga merasa peredarah darah lancar, kuku saya jadi merah lagi setelah sebelumnya putih,” tuturnya.
Endang Purdiati juga mendulang manfaat dari olah gerak tersebut. Memasuki usia 71, Endang mengaku badannya dulu rutin perlu diurut dan dikerok. “Sekarang hampir tidak pernah,” sebutnya.
Hanafi menyebut, agar manfaat Ling Tien Kung bisa terasa seseorang minimal harus rutin melakukannya tiga kali dalam seminggu. Ia juga menambahkan saat ini tersedia beberapa sasana yang mengadakan gerak Ling Tien Kung bersama di lingkungan Kecamatan Karang Tengah seperti di Perumahan Metro Permata dan Pondok Surya. (Luigi)
