Kobennews.id- Kelompok Wanita Tani (KWT) Gemas Implan Kelurahan Gandasari Kecamatan Jatiuwung menjadi contoh pemanfaatan lahan untuk menopang ketahanan pangan di Kota Tangerang. Hasil panen berupa sayur-mayur terdistribusi ke lingkungan, pasar, dan pelaku usaha.
Ketua KWT Gemas Implan Tuminah mengatakan, KWT memproduksi beragam komoditas pangan hortikultura seperti kangkung, bayam, caisim, kacang panjang, kecipir, kemangi, ubi hingga edamame atau kacang kedelai.
Hasil panen rutin setiap harinya seperti kangkung, caisim dan bayam didistribusikan ke lingkungan, pasar, dan pelaku usaha mulai dari pedagang mie ayam, warung nasi, resto dan kantin yang telah menjadi pelanggan tetap KWT Gemas Implan.
“Setiap hari hasil panen ada seratus ikat lebih kangkung, bayam dan lainnya dikonsumsi oleh masyarakat Kota Tangerang,” ujarnya.
KWT yang diusulkan oleh DKP mewakili Kota Tangerang dalam lomba ketahanan pangan Provinsi Banten ini menjadi bukti partisipasi masyarakat dalam mendukung program ketahanan pangan di Kota Tangerang maupun secara nasional.
“KWT Gemas sudah ada sejak tahun 2017, diberikan SK dari Pemkot tahun 2019, KWT ini berdiri atas partisipasi warga RW 06 yang bersama-sama membersihkan lahan tidur yang ada di lingkungan,” ujarnya.(Adit)
