Momentum Ramadan kali ini dimanfaatkan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang untuk mengajak masyarakat donor darah.
Sekretaris PMI Kecamatan Karawaci Andika menyebut, persediaan kantong darah di PMI cenderung menipis ketika memasuki bulan puasa.
“Sehingga kami sedang memasifkan upaya donor darah di masyarakat,” tutur Andika saat mengadakan donor darah di Kelurahan Sumur Pacing Jumat (7/3/2025).
Untuk meningkatkan stok kantong darah, PMI Kota Tangerang memiliki beberapa program seperti Dobrak, Donor Darah Bareng Keluarga.
“Dobrak diadakan di seluruh kecamatan se-Kota Tangerang. Saat ini yang sedang berlangsung antara lain di Kelurahan Sumur Pacing, Kecamatan Karawaci,” tutur Andika.
Andika melanjutkan, warga Tangerang bisa juga mengajukan permohonan kegiatan donor untuk warga atau komunitas lokal dengan menggandeng PMI Kota Tangerang. “Pengajuan bisa langsung melalui PMI di kecamatan atau datang langsung ke Markas PMI Kota Tangerang,” tuturnya.
Adapun persyaratan pengajuan donor pribadi tidaklah sulit. Andika menyebut, pemohon hanya akan diminta membuat daftar estimasi pendonor yang akan berpartisipasi.
Salah satu pendonor adalah Maisaroh (44), warga Kelurahan Sumur Pacing, Kecamatan Karawaci. Ia mengaku baru pertama kali mendonorkan darahnya dalam kegiatan Donor Darah Bareng Keluarga (Dobrak) Kelurahan Sumur Pacing. Sebelumnya, Maisaroh belum bisa mendonorkan darah karena sedang mengandung.
“Saya senang bisa donor darah, jadi tahu juga tensi dan golongan darahnya apa,” tutur Maisaroh Jumat (7/3/2025). Maisaroh mengaku tidak takut ketika harus berhadapan dengan jarum donor darah. “Alhamdulillah gak pusing juga, aman,” tambahnya.
Di tempat sama, Andika menambahkan, warga bisa tetap mendonorkan darahnya selama bulan puasa. “Donor darah bisa dilakukan siang atau malam, saat berpuasa pun tetap bisa donor darah,” sebut Andi.
Menurut Andika, donor dalah di bulan puasa bisa mendatangkan banyak manfaat bagi pendonor. “Bisa memperlancar sirkulasi darah dan membuat badan menjadi ringan,” pungkas Andika. (Luigi)
