kobennews.id- Penurunan angka stunting di Kota Tangerang menjadi tantangan besar yang dihadapi oleh banyak pihak. Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Dr.dr. Dini Anggraeni, masalah ini tidak bisa diselesaikan oleh satu sektor atau instansi saja.
Tetapi, dibutuhkan kerjasama lintas sektor dan kolaborasi antar berbagai pihak untuk mencapai tujuan bersama. Salah satunya dengan Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Jakarta 1, didampingi oleh Kementerian Kesehatan RI.
Dini mengatakan, sinergitas antara pemerintah dengan Poltekkes ini berupa pendampingan Investing in Nutrion and Early Years (INEY) dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting di Kota Tangerang.
Ia menambahkan, pendampingan ini meliputi sejumlah program strategis penurunan stunting di Kota Tangerang. Seperti pemberian makanan tambahan (PMT), penyuluhan dan edukasi gizi hingga pemantauan tumbuh kembang anak di tengah masyarakat secara langsung.
“Nantinya, kita akan bersama-sama mendorong program penurunan stunting agar berjalan lebih efektif. Dalam hal ini, Poltekkes Jakarta 1 berperan melalui penelitian, pengembangan program dan pengabdian masyarakat, serta menghasilkan berbagai rekomendasi. Sedangkan Kota Tangerang berperan mengimplementasikannya secara maksimal.
Ia berharap dari sinergitas ini, Pemerintah Kota Tangerang dapat mengoptimalkan kinerja penurunan stunting yang sudah berjalan selama ini. (Dini)
