Kobennews.id- Pemerintah Kota Tangerang melalui Disperindagkop-UKM telah menetapkan 30 produk UMKM unggulan tahun 2024. Salah satunya Sookie yaitu Original Soft Cookies pertama di Kota Tangerang.
Dimas Daryanto, warga Kunciran Kecamatan Pinang menjelaskan, Sookie tercipta sejak tahun 2019. Saat itu dengan modal yang terbatas mencoba terjun ke UMKM kuliner.
“Bisa memulai UMKM dalam modal terbatas hanya bidang kuliner. Dengan peralatan dan bahan yang seadanya saya mencari resep yang paling mudah untuk di buat yaitu cookies,” ujarnya.
Cookies yang diciptakan Dimas berbeda dengan Cookies yang sudah ada di pasaran. Ia membuat Original Soft Cookies atau the OG yang memiliki tekstur chewy, renyah diluar dan lembut di dalam.
“Sookie menggunakan bahan-bahan premium serta low sugar dengan menjaga higienis dari proses pembuatan hingga pengiriman,” ujarnya.
Dimas memproduksi Sookie dimulai dari pencampuran bahan-bahan, mixing adonan, pengovenan lalu pengemasan. Sekali produksi membutuhkan waktu 2 jam yang menghasilkan 500 cookies.
“Sookie memiliki 13 varian rasa yang bisa di mix dengan pilihan isi 3, Hampers Family Pack isi 6, Hampers Family Pack isi 12 dengan range harga mulai dari Rp 17.500-100.000,” ujarnya.
Ia mengatakan, pemasaran yang diterapkan agar Sookie dikenal masyarakat yakni melalui sosial media @Sookie_id dan juga marketplace. Selain itu Sookie juga bekerjasama dengan kafe dan resto.
“Kami bersyukur dapat bekerjasama, penjualan sookie dan makanan di cafe dan resto sama-sama meningkat,” ujarnya.
Tak hanya pertama di Kota Tangerang, sampai saat ini hanya Sookie yang bisa mengirimkan Soft Cookies hingga keseluruh Indonesia. Sookie dikenal sebagai the Original Soft Cookies atau the OG. “Sookie menjadi kegemaran keluarga milenial untuk cemilan favorit anaknya,” ujarnya.
Keunikan produk yang dibuat oleh Dimas mengantarkan Sookie termasuk dari 30 produk unggulan UMKM Kota Tangerang.
“Bersyukur dapat menjadi bagian 30 UMKM terbaik di Kota Tangerang. Melalui UMKM Awards 2024 bisa belajar hal baru untuk mengembangkan usaha serta bertemu dengan kawan-kawan yang membawa semangat yang positif,” ujarnya.
Ia mengajak pelaku usaha pemula untuk tidak takut memulai usaha. Kendala permodalan yang menjadi momok pelaku usaha pun pernah dirasakannya.
“Pelaku usaha pemula harus mencari mentor untuk usaha dan selalu membantu pelaku usaha lain serta konsisten dengan satu produk dulu agar bisa menjadi dikenal pioneer dari produk tersebut,” ujarnya.
Dalam waktu dekat Dimas akan membuka toko Sookie di Jakarta. Ia juga akan terus berinovasi menciptakan varian rasa baru Sookie.(adit)